Seiring dengan perkembangan dunia blogging, kini blog dengan bahasa Indonesia juga tak bisa dipandang sebelah mata. Selain karena Google Adsense yang saat ini sudah mendukung bahasa Indonesia, blog bahasa Indonesia sekarang juga telah banyak dijadikan referensi bagi pengunjung atau visitor dari luar negeri.
Perkembangan internet dan blogging yang cukup menggeliat di Indonesia diduga kuat menjadi penyebab pencarian kata kunci orang-orang luar negeri menyasar dan menuju pada blog berbahasa Indonesia.
Variatifnya blog berbahasa Indonesia dengan konten yang bersifat niche (khusus) membuat blog-blog berbahasa Indonesia menjadi kaya ilmu dan informasi bahkan beberapa diantaranya mendominasi keyword (kata kunci pencarian) global. Dari sini sebenarnya muncul peluang besar bagi blogger Indonesia untuk menjadikan blog bahasa Indonesia agar Go Internasional.
Dengan kerja keras dan memanfaatkan peluang serta menjalankan trik yang tepat, maka bukan mustahil blog berbahasa Indonesia bisa menjadi referensi utama dalam blog internasional. Berikut beberapa trik dan resep untuk Anda apara pemilik blog bahasa Indonesia untuk bisa Go Internasional.
Artikel lain : Cara Mudah Agar Blog Anda Mendapatkan Job Review
Nah, di sinilah peran dan fungsi utama dari penggunaan dan penulisan kalimat baku sesuai EYD. Saat blogger selalu menulis konten blognya dengan kalimat baku yang sesuai EYD, maka saat visitor melakukan translate hasilnya akan baik dan enak dibaca, meski tak terlalu sempurna.
Namun jika blogger menyusun kalimat dari kata-kata yang tidak baku seperti hapal, jadual, lobang, mahluk, gisi, dan lainnya, maka mereka (para pengunjung dari luar negeri) ini akan kebingungan karena hasil terjemahannya yang berantakan, tak karuan dan sulit untuk dimengerti.
Maka kesimpulannya untuk bisa menjadikan blog bahasa Indonesia Anda Go Internasional maka Anda harus meminimalisir penggunaan kata dan kalimat tidak baku pada setiap konten dan postingan yang ada.
Bahasa gaul seperti “gue, elu, ntar, capcus, woles, kepo, unyu dan lainnya jelas tak akan teridentifikasi dan tidak dapat diterjemahkan dengan baik oleh Google Translate atau kamus terjemahan lainnya. Hal ini disebabkan alat-alat penerjemah tersebut hanya akan mampu mengidentifikasi dan memberi arti yang tepat pada kata-kata yang baku sesuai EYD.
Artikel lain : Cara Mudah Meningkatkan Pengunjung Blog
Maka dari pada menuliskan kata singkatan tersebut, ada baiknya Anda menuliskan kata singkatan tadi dengan lengkap seperti karena, adalah, jika, padahal, sehingga. Dengan kata yang lengkap, maka visitor dari luar negeri pun akan lebih mudah untuk melakukan terjemahan dan blog Anda pun akan lebih cepat untuk Go Internasional.
Perkembangan internet dan blogging yang cukup menggeliat di Indonesia diduga kuat menjadi penyebab pencarian kata kunci orang-orang luar negeri menyasar dan menuju pada blog berbahasa Indonesia.
Variatifnya blog berbahasa Indonesia dengan konten yang bersifat niche (khusus) membuat blog-blog berbahasa Indonesia menjadi kaya ilmu dan informasi bahkan beberapa diantaranya mendominasi keyword (kata kunci pencarian) global. Dari sini sebenarnya muncul peluang besar bagi blogger Indonesia untuk menjadikan blog bahasa Indonesia agar Go Internasional.
Dengan kerja keras dan memanfaatkan peluang serta menjalankan trik yang tepat, maka bukan mustahil blog berbahasa Indonesia bisa menjadi referensi utama dalam blog internasional. Berikut beberapa trik dan resep untuk Anda apara pemilik blog bahasa Indonesia untuk bisa Go Internasional.
Artikel lain : Cara Mudah Agar Blog Anda Mendapatkan Job Review
1. Gunakan Penulisan Kalimat Baku Sesuai EYD
Resep pertama menjadikan blog bahasa Indonesia Go Internasional adalah menulis dengan menggunakan kalimat baku sesuai EYD (Ejaan Yang Disempurnakan). Kenapa harus kalimat baku sesuai EYD? Ya, seperti kita tahu bahwa visitor dari luar negeri belum tentu semua memahami dan menguasai bahasa Indonesia. Banyak diantara mereka yang masih harus mengandalkan Google Translate atau kamus terjemahan lain untuk bisa memahami konten bahasa Indonesia.Nah, di sinilah peran dan fungsi utama dari penggunaan dan penulisan kalimat baku sesuai EYD. Saat blogger selalu menulis konten blognya dengan kalimat baku yang sesuai EYD, maka saat visitor melakukan translate hasilnya akan baik dan enak dibaca, meski tak terlalu sempurna.
Namun jika blogger menyusun kalimat dari kata-kata yang tidak baku seperti hapal, jadual, lobang, mahluk, gisi, dan lainnya, maka mereka (para pengunjung dari luar negeri) ini akan kebingungan karena hasil terjemahannya yang berantakan, tak karuan dan sulit untuk dimengerti.
Maka kesimpulannya untuk bisa menjadikan blog bahasa Indonesia Anda Go Internasional maka Anda harus meminimalisir penggunaan kata dan kalimat tidak baku pada setiap konten dan postingan yang ada.
2. Hindari Penggunaan Bahasa Gaul
Trik dan resep berikutnya untuk menjadikan blog bahasa Indonesia bisa Go Internasional adalah dengan menghindari bahasa gaul. Memang sangat asyik dan menyenangkan jika kita menggunakan bahasa pergaulan dalam postingan blog. Selain dapat mendekatkan dengan visitor, penulisan dengan bahasa gaul diyakini sangat memudahkan blogger dalam menuangkan ide dan gagasannya. Namun jika Anda memiliki tujuan agar blog Anda bisa Go Internasional, maka Anda harus menghindari penggunaan bahasa gaul ini.Bahasa gaul seperti “gue, elu, ntar, capcus, woles, kepo, unyu dan lainnya jelas tak akan teridentifikasi dan tidak dapat diterjemahkan dengan baik oleh Google Translate atau kamus terjemahan lainnya. Hal ini disebabkan alat-alat penerjemah tersebut hanya akan mampu mengidentifikasi dan memberi arti yang tepat pada kata-kata yang baku sesuai EYD.
Artikel lain : Cara Mudah Meningkatkan Pengunjung Blog
3. Jangan Tulis Dengan Singkatan
Dalam kasus lain, banyak konten dari blog berbahasa Indonesia yang ditulis dengan menggunakan singkatan (bahasa SMS). Ini tentu akan semakin menyulitkan alat penerjemah untuk bisa mengartikan kata-kata singkatan tersebut. Kata-kata seperti krn, adlh, jk, pdhl, shg dan lainnya merupakan kata-kata singkatan yang pasti tak akan bisa teridentifikasi.Maka dari pada menuliskan kata singkatan tersebut, ada baiknya Anda menuliskan kata singkatan tadi dengan lengkap seperti karena, adalah, jika, padahal, sehingga. Dengan kata yang lengkap, maka visitor dari luar negeri pun akan lebih mudah untuk melakukan terjemahan dan blog Anda pun akan lebih cepat untuk Go Internasional.
4. Gunakan Karakter dan Angka Tepat Pada Tempatnya
Trik dan resep terakhir untuk menjadikan blog bahasa Indonesia Go Internasional adalah dengan menggunakan karakter dan angka tepat pada tempatnya. Contoh, karakter atau tagar @ akan lebih tepat digunakan untuk menuliskan nama akun twitter dari pada penulisan @ku, @dalah, dan sebagainya. Contoh lain penggunaan angka yang seharusnya dituliskan tepat pada sasarannya, seperti “inilah 5 artis idola Hollywood tahun 2015”. Dan contoh penulisan yang salahnya adalah “5ek0lah te4 7-an ku mencar1 1lmu”.
Itulah gambaran sederhananya...